Kuningan, Jwncom – Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak di gelar di Desa legok kec Cidahu. kab. Kuningan pada hari Senin (16/10/2023).
Pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) Serentak Nasional yang dilaksanakan di Desa legok Cidahu, di hadiri oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian Kabupaten Kuningan, kepala dinas komunikasi dan informatika kab Kuningan,Camat Cidahu, Kepala Bulog Subdrive Cirebon Wilayah Kerja Kuningan, Kepala UPT Diskatan Kecamatan cidahu, Kepala Koordinator BPP cidahu / Para PPL, Kepala Desa se kecamatan Cidahu dan perangkatnya.
Ketua pelaksana cadangan dan distribusi pangan H. Sanusi menyampaikan dalam laporannya, pangan adalah kebutuhan pokok yang harus dikelola dengan optimal agar memberikan manfaat secara adil, merata dan berkelanjutan. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang pangan menyebutkan bahwa pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang paling utama dan pemenuhannya merupakan bagian dari Hak Asasi Manusia yang dijamin di dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Ketahanan pangan merupakan salah satu Isu strategis dalam konteks pembangunan karena memiliki fungsi ganda yaitu:
Salah satu sasaran utama pembangunan,
Salah satu Instrumen utama pembangunan ekonomi. Konsep ketahanan pangan mengacu pada pengertian adanya kemampuan mengakses pangan secara cukup untuk mempertahankan kehidupan yang aktif dan sehat. Ketahanan pangan merupakan konsep yang multidimensi meliputi mata rantai sistem pangan dan gizi, mulai dari produksi (Ketersediaan), Distribusi, Konsumsi, dan Status Gizi.
Dengan adanya kegiatan gerakan pangan murah yang dilaksanakan saat Ini diharapkan mampu menekan Inflasi dan memberikan kesempatan bagi masyarakat memenuhi kebutuhan pokoknya dengan harga terjangkau.
Adapun Gerakan Pangan Murah merupakan salah satu instrumen pengendalian Inflasi pangan dimana pemerintah menyediakan bahan pangan pokok strategis antara lain Beras, Minyak goreng, Gula pasir, Daging Ayam, Telur, Cabai, Bawang dan lainnya dengan harga terjangkau atau dibawah harga Pasar.
Gerakan Pangan Murah Di Kabupaten Kuningan yang bertempat di Desa legok Kecamatan Cidahu serentak nasional di tayangkan secara daring live zoom bersama menteri Dalam negeri M.Tito Karnavian.
Peserta Gerakan Pangan Murah terdiri dari Perum Bulog, Kelompok Tani, Gabungan Kelompok Tani, Peternak, Distributor dan Pelaku Usaha Pangan lainnya. Dengan komoditi yang dibazarkan beberapa bahan pangan yang dibazarkan meliputi : Beras Segar, Beras SPHP, Beras Premium, Cabai Merang Keriting, Cabai Rawit Merah, Bawang Merah, Bawang Putih, Minyak Goreng, Gula pasir, Daging Ayam, Telur Ayam, Daging bebek dan aneka sayuran,
Warga desa legok sangat antusias dengan adanya kegiatan ini dikarenakan bahan pangan yang tersedia dijual dengan harga dibawah pasaran. Seperti Beras premium dengan harga Rp. 12.600/kg, Beras SPHP Rp.63.000/5kg, Minyak Siip Rp. 13.500/ltr, Gula Pasir 14.100/kg, Telor Ayam Rp. 23.000/kg, Ayam Broiler Rp. 31.500/kg, Daging bebek rp.50.000, kentang rp.16.000/kg, bawang merah Rp.20.000/kg, baeang putih Rp 18.000/kg, cabai merah keriting rp.9000/kg, cabe merah Rp 14.000/kg, cabe jablay rp.11.000/kg, terigu tulip Rp.8.500/kg, minyak Sania Rp.15.500/liter, paket (kentang, anget, sosis) rp.55.000, paket (somai, kentang, naget, sosis, baso) Rp.100.000, terong Rp.10.000/Bks, timun Rp.5000/Bks.
Dalam sambutan kepala desa legok Ateng menyampaikan, Saya atas nama pemdes legok sangat berterima kasih kepada tamu hadirin, kami sangat senang sekali sudah ada pasar murah di desa kami ini sangat meringankan buat masyarakat kami.
Lanjut kades legok Ateng dalam sela sela nya menyampaikan ke inginkan nya dengan rencana kami pemdes legok ke depan kan membangun wisata desa dengan luas 9 hektar dan ini insya Allah akan di laksanakan tahun 2024, saya mohon doa dan dukungannya kepada pemerintah daerah kab. Kuningan, pungkasnya.
Dalam sambutan Bupati H.Acep purnama., SH.MH menyampaikan, terkait dengan kegiatan ini mari kita bersyukur kepada Allah SWT, kegiatan ini adalah kegiatan nasional terasa semarak nya pada hari ini dari Sabang sampe marauke kita melaksanakan pasar murah termasuk desa legok mengikuti kegiatan ini dengan mengikuti live zoom, begitu besar nya perhatian negara kepada kita semua, urusan ketahanan pangan adalah urusan pokok karena kebutuhan untuk kita hidup sehari hari maka kita butuh pangan.
Lanjut Acep, paling utama adalah bagaimana masyarkat bisa sejahtera untuk memenuhi kebutuhan hidup yang standar dengan terpenuhi nya gizi, nutrisi, hewani, nabati. Konsep ketahanan pangan perlu perhatian kita semua, ungkap bupati Acep.(RI)
.
